GENS UNA SUMUS Selamat Datang GM Utut Adianto dan GM Susanto Megaranto di Kalbar.

Para Pemenang Kejurprov Catur Ke 40 tahun 2009


MN Zulkifli WNM dari Kab Landak ( no 2 dari kiri ) tampil sebagai juara di kelompok veteran. Disusul peringkat kedua Norman dari Kab Bengkayang, dan Tamimi MP dari Kab Sambas peringkat ketiga.

Hasil lengkap kelompok veteran dapat dilihat di http://www.chess-results.com/tnr22305.aspx?art=4&lan=1&m=-1&wi=1000



Ketua Umum Pengprov Percasi Kalbar, Drs H. Mukhlis, M.Si menyerahkan trophy kepada para pemenang di kelompok senior putra



Safari sang juara di kelompok senior putra( baju kemeja putih kuning), peringkat kedua MN Firmansyah ( tengah ) dan Heri Anjaya peringkat ke tiga.

Hasil lengkap kelompok senior putra dapat dilihat di http://www.chess-results.com/tnr22304.aspx?art=4&lan=1&m=-1&wi=1000



Torchis Siahaan (paling kiri ) dari Kota Pontianak tampil sebagai juara di kelompok junior putra E. Peringkat kedua Luthfi Imaduddin, dan yg ketiga Reynaldi Tio.

Hasil lengkap pertandingan catur junior putra E di http://www.chess-results.com/tnr22303.aspx?art=1&lan=1&m=-1&wi=1000



Arief Rahman yg bertanding di kelompok junior D keluar sebagai juara. Ia dengan percaya diri mampu mengalahkan lawan-lawannya. Ia sendiri sebenarnya bermain di kelompok junior E. Namun, karena prestasi nasional dan kemampuannya, Ia dimainkan oleh Pelatih M.N. Sinaga PN di kelompok D.

Hasil lengkap pertandingan di kelompok junior D di http://www.chess-results.com/tnr22302.aspx?lan=1


Atlit tuan rumah Kab Sanggau, Raushan Fikri ( paling kiri ) tampil sebagai juara di kelompok junior putra C. Menurut informasi yg berkembang, bahwa Raushan, atlit transferan dari salah satu daerah di pulau Jawa. Keberadaannya pun sempat menjadi polemik. Namun, Pengprov Percasi Kalbar dapat meyakinkan dan polemik tersebut selesai. Kalbar mestinya berutung mendapat amunisi baru. Disamping harus terus melakukakn pembinaan pemain junior.

Hasil pertandingan lengkap junior putra C dapat di akses di http://www.chess-results.com/tnr22301.aspx?art=1&lan=1&m=-1&wi=1000



Di kelompok junior putra A+B, Arief Irvanda (kaos putih hijau) dari Kota Pontianak menjadi yg terbaik setelah di babak terakhir mengalahkan Bernandus Hasibuan.

Hasil pertandingan lengkap junior putra A+B dapat di akses di http://www.chess-results.com/tnr22300.aspx?art=9&lan=1&fed=PTK&m=-1&wi=1000&snr=8







Suasana Pertandingan.

Suasana pertandingan yang diselenggarakan di Aula Hotel Carano cukup representatif. Ruangan dilengkapi dengan beberapa unit AC dan kipas angin. Saat pertandingan berlangsung, penonton tidak diperkenankan untuk masuk ruangan pertandingan. Maklum saja, kapasitas ruangan hanya cukup untuk tempat pertandingan. Officialpun hanya diperkenankan masuk sebelum pertandingan dimulai. Namun ketatnya aturan dan penjagaan ( pintu masuk dijaga dua orang anggota Polres Sanggau) masih saja ada yang melanggar. Maklum, saking gila dengan catur......


Hamdani sedang mengawasi pertandingan dikelompok junior. Masih magang loo..



Jainal Abidin sedang mengawasi pertandingan dikelompok junior. Masih magang loo...


Fauzani sedang mengawasi pertandingan dikelompok junior. Masih magang loo...


Drs Simon Patanduk,MM VS Sulaeman Hs. MN di meja ke dua babak ketiga. Hasilnya 0-1


Suasana pertandingan di kelompok senior putra.


Hamdani lagi memasukan data hasil pertandingan. Maklum harus hati2, masih magang.


Ini wasit yang asli. Dari kanan ke kiri, F. Arifin HA. WNM, Muchtadi Dja'far, SE. WN, Basirin Rusli (baju putih).


Panitia dari Pengprov Percasi Kalbar, Yudi Iskandar, Syawal SIP, Gst Firza SE, dan wasit magang Fauzani ( baju orange)


Zulkifli, MN. WNM. Atlit Kalbar yang pada kejurda ini main di kelompok Veteran.

Kejurprov Catur ke 40 di Kab. Sanggau, Kalbar

Meski dalam suasana masih berkabung karena tewasnya dua pecatur dari Kab Kubu Raya yakni Fredi Ahiong dan Albertus Novianto, Minggu 17/5, Kejurprov Catur ke 40 di Kab Sanggau tetap dilaksanakan. Sebelum acara pembukaan, panitia dan seluruh peserta mengheningkan cipta. Acara pembukaan dikemas tanpa ada hiburan yang berlebihan.

Kejurprov yang dilaksanakan dari tanggal 18-21 Mei 2009 tersebut dibuka secara secara resmi oleh Bupati Kab Sanggau, H. Setiman H. Sudin, Kejurprov tersebut mempertandingkan kelas veteran, senior putra, empat kelas junior putra yakni Junior A+B, C, D, E dan tiga kelas junior putri yakni Junior A+B, C, D+E.

Selesai acara pembukaan, kotak sumbangan untuk korban yang meninggal diedarkan. Bupati, Ketua Percasi Kalbar dan Percasi Sanggau, serta Muspida, para undangan, panitia dan rekan-rekan atlit, secara sukarela memberikan sumbangan. Sekitar hampir tujuh juta rupiah terkumpul. Semangat GENS UNA SUMUS.........


Bupati Kab Sanggau, Setiman H. Sudin, saat membuka Kejurprov Catur ke 40 di Kab Sanggau, Senin (18/5). Kejurprov dilaksanakan 18-21 Mei 2009.



Peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya


Drs Simon Patanduk, atli catur dari Kab Sintang (duduk dibelakang gadis).



Kontingen Catur dari Kab. Ketapang



look at that........... atlit catur junior putra dan putri Kota Pontianak.... ekspresinya kerennn



Kontingen catur dari Kab. Bengkayang



Keenam gadis cilik beraksi menghibur peserta dan undangan dengan tarian HOLA HOLA HOP. Mereka pernah menjuarai kejuaraan nasional di Jkt beberapa waktu yang lalu. Juara 2 loooo.. Hebat ya

Percasi Kalbar Berduka, Dua Pecatur Jr Tewas Menggenaskan


Mobil naas. Inilah kondisi mobil yang membawa korban setelah terjadi kecelakaan.

Keluarga besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kubu Raya berduka. Dua atlet junior mereka, Albertus Noviyanto (SMKN 4 Ptk) dan Fredy Ahyong (SMPN 12 Ptk) tewas dalam kecelakaan di Jalan Batang Tarang Sanggau, pada Minggu (17/5). Keduanya tewas setelah mobil yang ditumpanginya terguling menabrak lobang besar. Sementara tujuh penumpang lainnya segera dilarikan ke Rumah Sakit Antonius Pontianak.

Akibat dari kecelakaan ini, tim kubu raya yang beranggotakan 35 atlet dan official menggurungkan niat untuk mengikuti Kejurda Percasi yang dilaksanakan di Sanggau, 18-21 Mei. ”Bentuk solidaritas, kita mengurungkan niat mengikuti kejurda kali ini,” kata Sugeng Mulyadi, Ketua Harian Percasi Kubu Raya didampingi Tohaji ketua official tim Kubu Raya, kepada Pontianak Post kemarin. (bdi)

Pelepasan terakhir

Pelepasan terakhir Fredy alias A Hiong(15), salah satu atlet catur Percasi Kubu Raya diwarnai haru biru. Bupati dan wakil Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan-Andreas bersama staf melepas kepergian terakhir sang atlet di Yayasan Budi Panjang, Jalan Sisingamangaraja, Senin(18/5) siang. Tak saja teman, kolega dan keluarga termasuk pejabat teras juga ikut mengucurkan air mata dukanya.

Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan yang hadir saat pelepasan terakhir di rumah duka, di Yayasan Budi Panjang bersama beberapa staf pemerintahan memberikan sedikit uang untuk meringankan biaya pemakaman. Dana tersebut diterima langsung oleh ayahnya, A Lian. Kata Muda, Kubu Raya merasa kehilangan atlet terbaiknya. Meski begitu, ini adalah kehendak takdir yang tidak bisa dielakkan. “Kita hanya berharap keluarga ditinggalkan bisa tabah. Jangan sampai karena kejadian ini, lalu menjadi trauma bagi atlet-atlet lain. Apalagi maut adalah misteri tuhan,” ujar Muda. (den)



INNA LILLAHI WA INNA ILAIHI RAJI’UN…


Mustar HM. Salim,…….. Telah berpulang ke Rakhmatullah pada tanggal 28 April 2009 sekitar pukul 18.20 WIB. Almarhum meninggalkan seorang istri, tiga orang anak (dari almarhum istri pertama), seorang anak yang masih balita dan tiga anak tiri dari isteri kedua.

Almarhum yang juga PNS di BLKI dimakamkan esok harinya (29/04) di dekat makam isteri pertamanya.

Semasa hidup, kiprah sosialnya dimasyarakat sungguh-sungguh menyentuh hati. Almarhum sering membantu orang membuat KTP, SIM, PASPORT, KK, Pasang Listrik Baru, Reparasi Elektronik dan banyak lagi perbuatan yang mulia

Bicara soal hobinya yang senang olahraga catur, Mustar HM Salim yang masih tercatat sebagai pengurus Pengkot Percasi Kota Pontianak sangat teguh memegang prinsip.

Seluruh aktivitasnya didedikasikan hanya untuk catur.

Di Kec. Pontianak Timur., Setiap 17 Agustusan, dengan dan tanpa bantuan dari siapapun almarhum dapat menyelenggarakan pertandingan.

kesan yang mendalam terhadap sosok dan kejujuran almarhum

“Pernah suatu hari, Mustar HM Salim memperoleh bantuan dari Wakapolda sebesar lima ratus ribu, uang itu langsung diserahkan kesaya. Jarang ada yang seperti itu.” Kata Sy Thahaa.




Kami kehilangan engkau wahai sahabat

Kiprah dan Sumbangsihmu tak terlupakan

Jejak dan tujuanmu kan Kami teruskan



Almarhum sewaktu mengikuti kejuaraan catur cepat 30 menit bulan Desember 2008 lalu




PENGURUS PROVINSI PERCASI KALBAR 2008-2012



I

Pelindung : Ketua Umum KONI

Prov. Kalbar

II

Penasehat : Kepala Dinas

Pendidikan Prov. Kalbar

Drs. Henry Hanwari Ais

Ludin Nainggolan, SH

III

Ketua Kehormatan : Ir. Baskoro Effendy

IV

Ketua Umum : Drs. H. Mukhlis, M.Si

V

Ketua Harian : DR. H. Putut Marhayudi

VI

Sekretaris Umum : Syawal, SIP

Wakil Sekretaris : Drs. Kastani

VII

Bendahara : Yudi Iskandar

Wakil Bendahara : Pardi, SE

VIII

Bidang organisasi

Koordinator : Ir. M. Rusdi Malian

Anggota : Aspiansyah, ST

Sy. Agus Said Alqadrie, SE

Sy. Thaha Alqadrie

XIII

Komisi Peraturan / Perwasitan

Koordiantor : Muchtadi Dja'far, SE. WN

Anggota : F. Arifin HA WNM

XIV

Komisi Perlengkapan

Koordiantor : Basirin Rusli

Anggota : Deni, Ahmad Sohor

XV

Komisi Hubungan Masyarakat

Mulyanto Maharani, S.Sos, Hamdani, SPd